Peringatan III

21. Sesungguhnya berita yang akan disampaikan oleh bumi ialah bumi menjadi saksi terhadap semua perbuatan manusia, sama ada lelaki ataupun perempuan terhadap apa yang mereka lakukan di atasnya. Bumi akan berkata: Dia telah melakukan itu dan ini pada hari itu dan ini. Itulah berita yang akan diberitahu oleh bumi. (Hadis riwayat Imam Tirmizi).

22. Barang siapa yang berbicara tentang sesuatu berkenaan dengan Al Quran tanpa ilmu, maka bersiap-siaplah menempati tempatnya di neraka. (Hadis Riwayat Tirmidzi Dan Ahmad)

23. Barangsiapa berdusta atas namaku dengan sengaja, maka bersiap-siaplah menempati tempat kembalinya di neraka. (Mutafaqun Alaih)

24. Cukuplah seseorang disebut sebagai pendusta jika mengatakan segala apa yang didengarnya. (Hadis Riwayat Muslim).

25. “Kalau kamu tidur, jangan biarkan api menyala dalam rumahmu.” (Bukhari)

26. Sesiapa yang bertengkar dalam sesuatu pergaduhan tanpa usul periksa nescaya ia akan sentiasa berada dalam kemurkaan Allah sehingga ia mati (Hadis riwayat Abu Dunya)

27. Tidak akan masuk ke dalam syurga orang yang dalam hatinya terdapat kesombongan walau sebesar zarah ( Hadis riwayat Muslim )

28. Tidak masuk syurga orang yang suka menabur fitnah (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

29. Malaikat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan gambar-gambar atau patung-patung” (Bukhari Muslim).

30. Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan hadist “Orang yang membuat gambar ini akan disiksa di hari Kiamat dan dikatakan kepada mereka “Hidupkanlah apa yang kamu ciptakan”. Dalam riwayat Aisyah juga dikatakan “Suatu hari Rasulullah datang dari bepergian, sesampai di kediaman beliau melihat Aisyah telah memasang kelambu bergambar di salah satu sisi ruangan, lalu berubah raut muka beliau (tanda tidak rela), lalu beliau berkata kepada Aisyah “Tidak wahai Aisyah, sesungguhnya yang akan mendapatkan siksa pedih di hari Qiyamat adalah mereka yang menciptakan ciptaan yang menyerupai ciptaan Allah, lalu A’isyah mencopot kelambu tersebut dan memotongnya menjadikannya selimut bantal atau guling. (Bukhari Muslim).

Tinggalkan komentar